Thursday, November 15, 2012

PELAPISAN TEMBAGA

 1.Tujuan Praktikum
Menjelaskan mekanisme pelapisan logam besi dengan pelapis dasar logam tembaga.
Menghitung effisiensi arus pelapisan tembaga pada 2 logam kerja dengan variasi waktu.
2.Dasar Teori
Sebagaimana diketahui bahwa korosi adalah sebuah proses kerusakan materialyangdisebabkan karena adanya interaksi dengan lingkungan. Untuk menghindari akibat serangan berbagai jenis korosi yang sangat merugikantersebut diperlukan langkah-langkah pengendaliankorosi diantaranya adalah pelapisan logam dengan metoda elektroplating (pelapisan listrik).Pelapisantembaga (Cu) merupakan lapisan dasar sebelum logam dilapisi dengan logamlain yanglebih menarik dan tahan terhadap gesekan, lapisan dasar karenalapisan Cu mempunyai sifat dayarekat kuat tetapi penampilan kurang menarik atau mudah berubah warnaElektroplating atau pelapisan secara listrik adalah proses pengendapan ion-ion logam padakatoda dengan cara elektrolisa. Selama proses pengendapan terjadi reaksi kimia pada elektrodadan elektrolit, baik reaksi reduksi mapun oksidasi secara terus-menerus. Untuk itu, perludiperlakukan arus listrik searah. Pelapisan dengan tembaga mudah dilakukan. Yang pentingmencegah jangan sampai terjadi deposit celup pada logam yang kurang mulia, kerena tidak melekat baik/membubuk. Caranya dengan mengurangi aktifitasnya, yaitu mengkomplekskannya,misalnya memakai sianida.Reaksi : 
Reaksi : Cu2++M àCu+M2+

Beberapa istilah dalam proses electroplating :
Elektroda: batangan yang dapat dialiri arus listrik.
Katoda: melepaskan ion (+), terbentuk ion (-). (reduksi)
Anoda: melepaskan ion (-), terbentuk ion (+). (oksidasi)
Cuci asam: menghilangkan karat dengan asam (pickling)
Cuci lemak: menghilangkan minyak lemak dengan larutan alcohol (degreasing)
Kerapuhan hydrogen : kegetasan benda akibat serangan gas
H2 saat pencucian dan pelapisan
Covering power: kemampuan elektrolit mengendapkan logam pada katoda.
Throwing power: kemampuan elektrolit mengendapkan lapisan dengan tebal sama.
Leveling: kemampuan elektrolit menghasilkan lapisan yang lebih tebal pada lekukan
 
Kemampuan ion logam ditentukan oleh kosentrasi garam logamnya, derajatdisosiasi, dankosentrasi unsur lain. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam praktikum Pelapisan denganmenggunakan tembaga:
  • Sebelum dilapisi benda harus dipoles hingga halus dan di bersihkan.
  • Masukkan benda pada pencuci asam, lemak dan soda. Untuk menghilangkan lemak menggunakan NaOH, Na2 CO3 dll.
  • Jangan sekali kali tangan menyentuh langsung dengan logamSelain hal itu kondisi operasi(Arus, Voltage, Suhu dan pH) yang ada juga harus memenuhi syarat sebagai berikut
  • Rapat Arus (current Density)Makin tinggi rapat arus,makin tinggi rapat kecepatan pelapisan dan memperkecil ukuran benda kerja. Bila rapat arus terlalu tinggi maka lapisannya akan kasar dan nampak hitam.
  • Tegangan arus (Voltage). Digunakan umumnya 3-9 Volt.Untuk pelapisan zinc digunakan6-9 Volt
  • Suhu LarutanKenaikan suhu larutan menyebabkan bertambahnya ukuran Kristal.
Keuntungan: pengurangan garam logam, mengurangi terserapnya H2
Kerugian : viskositas larutan menurun, lapisan menjadi kasar.



»»  readmore...